- Visnu, Sri Wisnu, Nārāyana
- Dewa yang bergelar sebagai shtiti (pemelihara) yang bertugas memelihara dan melindungi segala ciptaan Brahman (Tuhan Yang Maha Esa).
- Dalam filsafat Hindu Waisnawa, ia dipandang sebagai roh suci sekaligus dewa yang tertinggi. Namun dalam legenda lain, Dewa Brahma adalah Dewa Tertinggi.
- Dalam filsafat Adwaita Wedanta dan tradisi Hindu umumnya. Dewa Wisnu dipandang sebagai salah satu manifestasi Brahman dan enggan untuk dipuja sebagai Tuhan tersendiri yang menyaingi atau sederajat dengan Brahman.
- Dalam kitab Purana, Wisnu sering muncul dan menjelma sebagai seorang Awatara, seperti misalnya Rama dan Kresna. Dalam penitisannya, Wisnu berperan sebagai manusia unggul.
- Dalam kitab Bhagawadgita, Wisnu menjabarkan ajaran agama dengan mengambil sosok sebagai Sri Kresna, kusir kereta Arjuna, menjelang perang di Kurukshetra berlangsung.
Saat itu pula Sri Kresna menampakkan wujud rohaninya sebagai Wisnu, kemudian ia menampakkan wujud semestanya kepada Arjuna.
- Dalam Purana dan selayaknya penggambaran umum, Dewa Wisnu dilukiskan sebagai dewa yang berkulit hitam- kebiruan atau biru gelap, berlengan empat, masing- masing memegang: gada, lotus, sangkakala dan chakra.
Terompet kulit kerang (Shankhya) bernama Panchajanya.
Cakram, senjata berputar dengan gerigi tajam, bernama "Sudarshana".
- Dalam purana, Dewa Wisnu menjelma sebagai Awatara yang turun ke dunia untuk menyelamatkan dunia dari kejahatan dan kehancuran.
- Awatara yang umum dikenal oleh umat Hindu berjumlah sepuluh yang disebut Dasa Awatara (Maha Avatar).
-Sepuluh Awatara Wisnu:
• Matsya (Sang ikan)
• Kurma (Sang kura- kura)
• Waraha (Sang babi hutan)
• Narasingha (Sang manusia- singa)
• Wamana (Rama bersenjatakan beliung/ Sang orang cebol)
• Parasurama (Sang Brāhmana- kshatriya)
• Ramawijaya (Sang pangeran)
• Krishna (Sang pengembala)
• Buddha (Sang pemuka agama)
• Kalki (Sang Penghancur).
- Diantara sepuluh awatara tersebut, sembilan diantaranya diyakini sudah menjelma dan pernah turun ke dunia oleh umat Hindu, sedangkan awatara terakhir (kalki) masih menunggu hari lahirnya dan diyakini menjelma pada penghujung zaman Kali Yuga.
- Istrinya, yaitu Dewi Laksmi (Dewi kemakmuran)
Kendaraannya, Garuda (Dewa Burung)
- Dewa Wisnu merupakan Yang Maha Kuasa (tidak ada dewa yang lebih tinggi dari Wisnu).
Dewa Brahma lahir dari pusar Dewa Wisnu dan Dewa Siwa lahir dari dahi Dewa Wisnu.
- Dalam pementasan wayang Jawa, Wisnu sering disebut dengan gelar Sanghyang Batara Wisnu. Putra kelima Batara Guru dan Batari Uma.
- Menurut Mitologi Jawa, Wisnu pertama kali turun ke dunia menjelma menjadi raja bergelar Srimaharaja Suman. Negaranya bernama Medangpura, terletak di wilayah Jawa Tengah sekarang.
- Titisan Wisnu menurut pewayangan antara lain: Srimaharaja Kanwa, Resi Wisnungkara, Prabu Arjunasasrabahu, Sri Ramawijaya, Sri Batara Kresna, Prabu Airlangga, Prabu Jayabaya, Prabu Anglingdarma.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar